Setelah rasa frustrasi yang saya rasakan pada hari Jumat lalu, saya menerima telepon dari Ikatan Resala yang memberitahukan saya tentang tanggal umrah yang akan saya ikuti, seolah-olah Allah SWT sedang mengganti kesedihan saya pada waktu sebelumnya.
Umrah ini, yang saya menangkan karena menjadi relawan ideal untuk kegiatan Mashwar Al Khair tiga tahun lalu, ditunda lebih dari sekali karena keadaan, Anda tahu, hingga penghargaannya dibatalkan. Kemudian saya terkejut karena perjalanan saya diterima oleh Asosiasi Risala tahun ini.
Umrah ini disebut umrah "para kekasih Nabi Muhammad saw." Ya Allah, jadikanlah kami bagian dari mereka.
Umrah ini sangat berharga bagi saya, terlepas dari segala rintangan yang saya hadapi dalam perjalanan. Masih ada satu rintangan, yaitu persetujuan perjalanan saya di Bandara Kairo.
Saya harap saya tidak mengalami masalah yang sama seperti yang terjadi pada saya tahun lalu ketika saya dimasukkan dalam daftar larangan terbang.
Perjalanan saya ke Madinah akan dilakukan Kamis malam depan, jika Tuhan berkehendak. Betapa bahagianya saya bisa bepergian bersama saudara-saudara saya di Asosiasi Risala
Mohon doanya agar saya tidak mengalami kendala apa pun dan dapat mengunjungi kakek saya serta Nabi Muhammad SAW tercinta, semoga shalawat dan salam senantiasa terlimpahkan kepada beliau.