Dalam kehidupan kita masing-masing ada seorang Brutus
Namun perbedaan antara saya dan Anda adalah bahwa saya telah bertemu banyak orang yang menurut Brutus termasuk di antaranya, yang jumlahnya sudah tidak dapat saya hitung lagi, terutama sejak saya mengumumkan bergabung dengan revolusi dan hingga kini.
Saya punya banyak Brutus di daftar teman saya, sebagian saya kenal dan sebagian lagi belum saya temukan.
Mereka seperti bom waktu. Aku tak tahu kapan mereka akan meledak atau kapan aku akan ditusuk oleh mereka.
Namun saya mampu beradaptasi dengan guncangan tersebut dan tidak lagi terpengaruh oleh pengkhianatan orang-orang terdekat saya.
Awalnya aku merasa kesakitan, tetapi sekarang aku sudah kebal, jadi aku tidak lagi terkejut dengan pengkhianatan atau terluka karenanya.
Banyak yang mengkhianatiku, ada yang pernah makan sepiring denganku, dan ada pula yang dulu dekat denganku.
Kepada setiap Brutus yang mengikutiku sekarang, ingatlah hari penghakiman.