Pembukaan kisah epik nan agung, Armageddon, sedang terjadi sekarang.

5 September 2013

Pembukaan kisah epik nan agung, Armageddon, sedang terjadi sekarang.
Hadits-hadits nabi berbicara tentang tanda-tanda besar Hari Kiamat, yang tanda-tandanya kini saya saksikan di zaman kita. Di antaranya adalah bahwa umat Islam dan Romawi (Eropa dan Amerika) akan bersekutu untuk melawan satu musuh. Setelah persekutuan ini, bangsa Romawi akan mengkhianati kita dan kita akan memerangi mereka dalam perang yang dalam hadits-hadits nabi disebut Perang Besar, dan oleh bangsa Romawi disebut Armagedon.
Garis waktu kejadian ini didasarkan pada kejadian terkini dan indikator apa yang saya lihat sekarang, dan Tuhan Maha Tahu.
1 - Pengepungan Irak, yang dilakukan, dan kemudian pengepungan Suriah, yang merupakan apa yang terjadi sekarang.
Dari Abu Nadrah (ra dengan beliau), yang berkata: “Kami pernah bersama Jabir bin Abdullah (ra dengan mereka berdua) dan dia berkata: ‘Sebentar lagi penduduk Irak tidak akan dipungut satu pun qafiz atau dirham dari mereka.’ Kami bertanya: ‘Dari mana itu akan datang?’ Dia berkata: ‘Orang-orang non-Arab akan mencegahnya.’ Kemudian dia berkata: ‘Sebentar lagi penduduk Ash-Sham tidak akan dipungut satu pun dinar atau mudd dari mereka.’ Kami bertanya: ‘Dari mana itu akan datang?’ Dia berkata: ‘Dari orang-orang Romawi.’ Kemudian dia diam beberapa saat, lalu dia berkata: Rasulullah (saw) bersabda: ‘Pada akhir umatku akan ada seorang khalifah yang akan menyebarkan kekayaan tanpa menghitungnya.’ Saya bertanya kepada Abu Nadrah: ‘Apakah menurutmu itu Umar bin Abdul Aziz?’ Dia berkata: ‘Bukan.’” Diriwayatkan oleh Muslim

2 - Aliansi antara umat Islam dan Romawi melawan musuh bersama, seperti yang terjadi sekarang, dengan sebagian besar negara Arab mendukung Amerika dan Eropa untuk menyerang Suriah.
Dari Dhi Makhmar, hadis Nabi (saw) (semoga Allah memberkatinya dan memberinya kedamaian): “Kalian akan berdamai dengan bangsa Romawi. Kalian dan mereka akan menyerang musuh dari belakang mereka, dan kalian akan aman dan mengambil rampasan perang. Kemudian kalian akan berkemah di Marj Dhi Talul (di Lebanon). Seorang Romawi akan bangkit dan mengangkat salib sambil berkata: ‘Salib telah menang!’ Seorang Muslim akan bangkit dan membunuhnya, dan orang-orang akan mengkhianatinya. Akan terjadi pertempuran besar, dan mereka akan berkumpul melawan kalian dan mendatangi kalian dalam delapan puluh kelompok, dengan masing-masing kelompok memiliki sepuluh ribu (sekitar satu juta tentara).” Diriwayatkan oleh Abu Dawud dan Ibnu Majah.

3- Setelah kemenangan Romawi, mereka akan mengkhianati umat Islam, dan pertempuran besar akan terjadi di Levant, dan umat Islam akan menang.
Dari Abu Hurairah, hadis Nabi (saw) -salam baginda- berkata: "Hari Kiamat tidak akan tiba hingga bangsa Romawi menyerang al-A'maq atau Dabiq (dekat Aleppo). Kemudian, pada hari itu, akan keluar pasukan dari Madinah melawan mereka, dari orang-orang terbaik di bumi. Ketika mereka berbaris, bangsa Romawi akan berkata: 'Biarkan kami berdua dengan orang-orang yang ditawan dari kami, agar kami dapat memerangi mereka.' Kaum Muslimin akan berkata: 'Tidak, demi Allah, kami tidak akan pernah meninggalkan kalian berdua dengan saudara-saudara kami.' Maka mereka pun memerangi mereka, dan sepertiganya akan dikalahkan, dan Allah tidak akan pernah mengampuni mereka. Sepertiganya akan terbunuh, dan mereka adalah para syuhada terbaik di sisi Allah. Sepertiganya akan ditaklukkan dan tidak akan pernah dicobai. Kemudian mereka akan menaklukkan Konstantinopel. Ketika mereka sedang membagi-bagi harta rampasan perang, setelah menggantungkan pedang mereka di pohon zaitun, Setan akan berteriak kepada mereka: 'Al-Masih telah meninggalkan kalian bersama keluarga kalian.' Maka mereka pun pergi, tetapi itu tidak benar. Ketika mereka sampai di Suriah, ia akan keluar. Sementara mereka bersiap untuk berperang dan meluruskan barisan, adzan dikumandangkan. Kemudian Isa, putra Maryam, akan turun dan memimpin mereka dalam salat. Ketika musuh Allah melihatnya, ia akan meleleh seperti garam yang meleleh di air. Jika ia membiarkannya, ia tidak akan meleleh sampai ia binasa. Tetapi Allah akan membunuhnya dengan tangan-Nya dan menunjukkan darah-Nya pada tombak-Nya.” Diriwayatkan oleh Muslim

4- Pusat komando tentara Islam di Ghouta Damaskus, yang diserang Assad dengan senjata kimia.
Dari Abu Darda’, hadits Nabi, semoga Allah memberkahinya dan memberinya kedamaian: “Perkemahan kaum Muslimin pada Hari Perang Besar akan berada di Ghouta, di sebelah sebuah kota bernama Damaskus, salah satu kota terbaik di Syam.” (HR. Abu Dawud).

Peristiwa-peristiwa dalam epos tersebut memiliki urutan, di antaranya munculnya Imam Mahdi, munculnya Dajjal, dan turunnya Nabi Isa a.s.
Meskipun aku tidak mendukung aliansi dengan Amerika dan Eropa untuk melemahkan dan menghancurkan kekuatan militer Arab, aku katakan bahwa segala sesuatu ditentukan oleh kehendak dan keinginan Tuhan, dan Dia memiliki hikmah dalam hal ini, dan Tuhan lebih mengetahui dan lebih berpengetahuan daripada kita semua, karena Dia Maha Mengetahui yang gaib dan yang nyata.

Mayor Tamer Badr 

id_IDID